Karier Misterius Tapi Cuan: Jadi Ghostwriter di Era Digital

 


Oke, kita ngomongin karier yang jarang disorot tapi diam-diam menyuapi konten ke otak kamu setiap hari: ghostwriter. Tapi tenang, ini bukan soal nulis buat arwah penasaran. Ini soal jadi penulis bayangan yang kontennya muncul di mana-mana, tapi namanya nggak pernah muncul. Kayak ninja digital, gitu.


Emangnya Ghostwriter Buat Siapa?

Banyak banget! Mulai dari influencer yang sibuk syuting aesthetic morning routine, CEO yang pengen bikin LinkedIn-nya keliatan cerdas, sampe tokoh publik yang mau nulis buku tapi ngetik aja males. Semua itu butuh ghostwriter. Bahkan thread Twitter yang viral bisa jadi hasil kerja kamu—eh, maksudnya ghostwriter.


Apa yang Bikin Profesi Ini Menarik?

  • Nggak Perlu Terkenal Tapi Bisa Dibayar Mahal

Kamu nggak perlu ngeksis, tapi fee-nya bisa sejuta sampai puluhan juta tergantung klien dan jenis konten.

  • Bebas Lokasi dan Waktu

Kerja remote. Di kafe, kamar, atau sambil liburan juga bisa.

  • Belajar Banyak Topik

Karena kamu nulis buat orang lain, kamu bisa belajar soal bisnis, psikologi, lifestyle, bahkan politik.

Skill yang Dibutuhin?

  • Jago nulis (jelas).

  • Peka sama tone klien—nulis harus terdengar kayak si klien ngomong sendiri.
  • Bisa riset cepat.
  • Manajemen waktu, karena klien biasanya deadline-nya mepet tapi pengen hasil yang “wah”.


Tantangannya Apa?

  • Ego harus minggir. Nggak ada nama kamu di hasil kerja.
  • Client handling. Ada aja klien yang minta revisi “biar lebih kerasa vibes-nya”.
  • Confidentiality. Nggak boleh asal pamer hasil kerja.


Gimana Mulainya?

  • Mulai dari freelance platform kayak Projects.co.id, Sribulancer, atau cari job di grup Facebook & LinkedIn.

  • Bangun portofolio. Bisa dari nulis blog pribadi dulu, atau bantuin temen nulis konten mereka.
  • Konsisten, dan jangan baper kalau ditolak—itu bagian dari proses.

Bonus Seru: Ada Ghostwriter yang Bikin Thread Twitter, Tapi Disewa Politisi

Ini bukan teori konspirasi. Beberapa ghostwriter di Indonesia udah ngerjain konten-konten politik demi branding tokoh. Coba kamu cek akun-akun yang gaya nulisnya tiba-tiba deep banget, padahal dulunya jarang ngetweet. Hayo, curiga nggak tuh?


Ghostwriter itu karier yang cocok buat kamu yang suka nulis tapi nggak pengen tampil. Makin digital dunia, makin banyak yang butuh jasa ini. Siapa tahu kamu bisa jadi penulis di balik konten viral berikutnya?


Sumber:


CNBC Indonesia. (2021). IndiHome Siarkan 2 Pertandingan Badminton UseeTV GO. Diakses pada 26 mei 2025, https://www.cnbcindonesia.com/tech/20211119111001-37-292789/indihome-siarkan-2-pertandingan-badminton-di-useetv-go


Gramedia. (2021). Literasi GhostWriter Adalah. Diakses pada 26 mei 2025, https://www.gramedia.com/literasi/ghostwriter-adalah/


Kompasiana. Mengenal GhostWriter Penulis Dibalik Layar Para Tokoh. Diakses pada 26 mei 2025, https://www.kompasiana.com/marlisaputri/63e3f0b2d541df1cb7477cfc/mengenal-ghostwriter-penulis-di-balik-layar-para-tokoh


Galih Lintang - CW Batch 4

Senandika Community

Senandika adalah komunitas yang bergerak pada bidang personal growth khususnya self-improvement, leadership skill and career preparation. Senandika adalah kata buatan dari dua bagian yaitu "senada" dan "unik" yang memiliki makna mencerminkan pertumbuhan,keunikan dan dinamika yang berkembang. Kata "nada" menggambarkan peningkatan secara bertahap dalam kekuatan, dimana satu nada saja tidak cukup dan membutuhkan banyak nada untuk membuatnya indah. "Nada" dapat mewakili perjalanan pertumbuhan dan perkembangan pribadi yang bertahap. Sedangkan, "unik" merujuk pada sifat yang khas, istimewa atau berbeda yang dapat mewakili keunikan setiap individu dalam komunitas. Jadi, secara keseluruhan dapat diartikan sebagai perjalanan keunikan dan pertumbuhan yang menciptakan harmoni dan keindahan, sampai menghasilkan suatu karya yang memukau.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama